Rumah Adat Madura Tanean Lanjhang dan Video Lengkapnya

1/28/2022
Rumah adat menjadi ciri khas yang dimiliki oleh setiap suku yang ada di Indonesia tidak terkecuali dengan suku Madura. Di Madura sendiri terdapat rumah adat yang sudah ada sejak lama bahkan sampai saat ini rumah adat ini masih digunakan dan dipertahankan keasliannya oleh beberapa masyarakat Madura.

Perlu diketahui bahwa rumah adat merupakan entitas terkecil untuk mewadahi kegiatan manusia. Sehingga kebiasaan, kepercayaan, serta budaya maupun tradisi yang terbentuk dari penghuni rumah juga akan mempengaruhi bentuk maupun tata ruang rumah tersebut. Apalagi rumah adat sebenarnya memiliki peran yang sangat penting namun sering kali terlupakan.

Adanya perubahan yang terjadi dalam rumah adat menuju modern secara tidak langsung dapat 'memaksa' penghuninya untuk tidak melakukan tradisi tertentu. Yang apabila hal ini berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama dapat turut menghilangkan identitas diri manusia yang ada di dalamnya.


Mengenal Tanean Lanjhang Khas Madura

Rumah adat Madura dikenal dengan sebutan Tanèyan Lanjhâng yang memiliki arti Tanèyan (Halaman Rumah) dan Lanjhâng (Panjang). Kalau secara filosofi Taneyan Lanjhang ini diibaratkan seperti tubuh manusia. Yang merupakan kumpulan rumah yang tediri beberapa keluarga yang masih berada dalam satu ikatan keluarga.

Sehingga dalam satu halaman yang panjang bisa berisi sampai 10 bangunan rumah. Mulai dari orang tua, anak sampai anak menantu berkumpul menjadi satu halaman. Semua ini terinspirasi dari nilai-nilai falsafah kehidupan sosial budaya Madura.  Sebab, masyarakat Madura memang terkenal kuat dalam hubungan kekerabatannya.

Halaman depan yang panjang atau yang dikenal dengan Tanean Lanjhang merupakan ciri khas rumah adat Madura. Tanean Lanjhang memiliki beberapa bagian diantaranya rumah induk atau rumah utama, langgar, kandang, dapur, serta pekarangan (tanyan). Bahkan untuk rumah dibagi menjadi dua yakni rumah lakek (laki-laki) dan rumah bine' (perempuan).

Tanean Lanjhang termasuk ke dalam salah satu pemukiman etnis Madura yang sangat dijaga sekali oleh setiap penghuni yang ada di dalamnya. Rumah yang satu dengan rumah lainnya berjarak lumayan dekat, biasanya hanya dibatasi oleh pekarangan. Lokasinya sangat dekat dengan tanah pertanian, mata air, atau sungai.

Rumah adat Madura Tanean Lanjhang dibangun menggunakan bahan material yang tersedia di alam, salah satunya seperti kayu jati yang digunakan untuk membuat Lencak atau dipan yang berfungsi sebagai tempat tidur. Bagian lantai rumah adat ini biasanya hanya menggunakan alas tanah.

Di bagian halaman memang tidak memiliki pagar, setiap ada yang ingin berkunjung harus melewati jalan atau pintu yang sudah tersedia hanya ada satu pintu masuk utama. Bahkan orang baru pun harus melakukan hal ini, karena akan dianggap tidak sopan jika tidak melewati jalan yang sudah ada.


Selain itu rumah Tanean Lanjhang hanya memiliki satu pintu masuk yang terletak di depan rumah dan hampir tidak ada jendela. Hal ini bertujuan agar pemilik rumah dapat mengontrol aktivitas keluar masuk anggota keluarga. Pintu ini dihiasi dengan ukiran khas Madura, dengan warna hijau dan merah yang merupakan simbol kesetiaan dan perjuangan.

Melihat Rumah Adat Madura yang Masih Terjaga di Desa Pacentan Bangkalan

Di kabupaten Bangkalan tepatnya di Kecamatan Tanah Merah Desa Pacentan terdapat rumah Tanean Lanjhang yang saat ini lumayan sulit untuk ditemukan. Tidak bisa dipungkiri kalau seiring perkembangan zaman, masyarakat Madura menggunakan jenis bahan bangunan yang modern sehingga rumah adat yang menjadi ciri khas orang Madura semakin susah ditemukan.

Bukan hanya itu saja saat ini sudah banyak sekali hunian rumah modern yang dibangun dengan berbagai model dan tentunya disesuaikan dengan budget seperti yang ada di Srimaya Residence. Dengan membawa spesifikasi berkelas ke segmen rumah terjangkau lewat perumahan sistem cluster yang aman dan desain hijau yang eksklusif. 


Dibangun di atas lahan seluas 15 hektare, perumahan Summarecon yang berada di Bantar Gebang ini terdiri dari 3 cluster perumahan modern dengan lingkungan hijau yang luas. Selain itu, lingkungan Srimaya Residence memiliki danau di dalam kompleks yang menjamin lingkungan yang bebas banjir dan bisa menjadi waterpark yang menyenangkan.

Kembali pada rumah adat Tanean Lanjhang yang ada di Desa Pacentan, tim Gerbang Pulau Madura berhasil melihat langsung ke dalam rumah. Tanean Lanjhang dibuat dengan memiliki bagian-bagian yang berbeda. Setiap bagian mempunyai fungsi dan latar belakangnya, sehingga tidak dibuat secara sembarangan.

Tanean

Tanean atau pekarangan merupakan bagian utama yang berada di tengah rumah. Tanean merupakan ruang terbuka yang berfungsi sebagai tempat sosialisasi antar anggota keluarga, tempat melakukan aktivitas sehari-hari. Selain itu juga sebagai tempat melakukan ritual keluarga, tempat bermain anak, dan kegiatan lainnya.

Langghar

Setiap rumah Tanean Lanjhang dilengkapi dengan mushola atau dalam bahasa Madura disebut Langghar. Mushola ini selain berfungsi sebagai tempat sholat juga menjadi tempat kepala somah mengawasi orang-orang yang keluar masuk pekarangannya. Langgar merupakan sesuatu yang sangat penting karena masyarakat Madura adalah pemeluk agama Islam yang sangat kuat.

Letaknya berada di sebelah barat yang dalam Islam berarti menghadap kiblat. Langgar digunakan sebagai pusat kegiatan laki-laki. Bisa menjadi tempat bekerja pada siang hari, tempat menerima tamu, serta tempat istirahat bagi laki-laki. Langgar juga biasa digunakan untuk aktivitas sehari-hari serta tempat belajar agama bagi penghuni Tanean Lanjhang.

Langghar berbentuk panggung dengan tiang setinggi 40-50 cm yang terbuat dari bambu atau kayu. Langgar memiliki dinding kanan, kiri, dan belakang. Dinding dapat dibuat dari tembok, kayu, atau bambu. Atap terdiri atas genteng atau daun serta tiang penyangga bisa berjumlah empat atau delapan dengan bahan bambu atau kayu yang kuat.

Rumah

Rumah utama atau bangunan utama yang ada pada Tanean Lanjhang biasanya dihuni oleh orang tertua yang ada pada seluruh keluarga yang ada di kumpulan rumah tersebut. Jika dilihat dari ukuran, rumah atau bangunan utama memiliki ukuran dengan lebar sebesar 6.6 meter dan panjang hingga 11 meter.
Cara membedakan bangunan utama dari bangunan umum lainnya adalah dengan adanya jengger ayam sebagai tanda yang membedakan. Bangunan utama juga biasanya akan terlihat lebih besar dan mewah dibandingkan dengan bangunan lainnya. Selain itu dibedakan juga antara rumah lake' (laki-laki) dan rumah bine' (perempuan).

Dapur

Dapur terletak di samping langghar ataupun bersebelahan dengan kandang ternak. Dapur tidak hanya sebagai tempat untuk mempersiapkan makanan, tetapi juga berfungsi sebagai lumbung atau tempat menyimpan hasil panen. Ukuran dari sebuah dapur juga tidak terlalu luas dan biasanya lokasi pembangunan dari dapur akan disesuaikan dengan kebutuhan.

Lombung

Lombung letaknya biasanya berjejer dengan dapur karna lombung sendiri merupakan tempat untuk menyimpan hasil panen padi yang telah dibungkus dengan karung, terbilang cukup unik karna lombung sendiri tidak mempunyai daun pintu dan untuk mengambilnya kita harus naik keatas.

Kandang Hewan

Kandang ini berfungsi untuk menyimpan berbagai hewan ternak seperti sapi dan kambing dari masyarakat Madura.  Bangunan ini berbentuk persegi panjang dengan lebar 5,9 meter dan panjang 6,6 meter. Salah satu mata pencaharian orang madura adalah berternak sehingga tidak heran kalau kadang hewan sellau ada di setiap rumah.

Nah, itulah sedikit informasi mengenai rumah Tanean Lanjhang yang merupakan rumah adat orang Madura. Meskipun saat ini mulai sulit untuk ditemukan namun keberadaanya masih terjaga terutama yang berada di pedalaman Madura. kalau teman-temna sedang berkunjung ke madura tidak ada salahnya untuk mencoba melihatnya langsung.

Video lengkap seputar Tanean Lanjhang

Beberapa waktu lalu kami sempat datang ke Desa Pacentan, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan dan melihat langsung struktur Tanean Lanjhang yang masih ada dan berikut adalah video hasil dari liputan kami.




Tour Travel Pulau Madura

Sebarkan

Komentar Facebook

Artikel Terkait

Previous
Next Post »